Bab 18 Tempat yang Penuh Kenangan

Nikah Kontrak dengan Cinta Pertama (Indonesia) 1025 words 2020-03-04 15:34:13

"Kami duluan kalau begitu!" ujar Pak Rido, melambaikan tangan seraya memberi kode pada Lia untuk mengikutinya.

Lia yang berjalan pelan seperti siput, tiba-tiba lengannya dicegat oleh Pak Kusno, ia pun berbalik.

"Lia, hati-hati!"

"Eh? Maksudnya apa, Pak? Hati-hati?"

Perempuan itu bengong mendengar peringatan tak mengenakkan itu. 

Ia mengerutkan kening dengan kepala dimiringkan. Apa Pak Kusno termakan gosip murahan itu? Sungguh tak bisa dipercaya! Dia, kan, selalu melihanya bekerja dan stand by di mejanya terus!

"Ah... hanya ingin mengingatkan saja. Beritahu Pak Rido agar jangan ngebut, ya!"

Lia hanya mengangguk mengerti meski aslinya tidak begitu, lalu berjalan dengan penuh tanda tanya di atas kepalanya. Kedua bola mata perempuan itu terlihat kebingungan, tapi perlahan Lia mengabaikan perka……

Previous Next
You can use your left and right arrow keys to move to last or next episode.
Leave a comment Comment

Waiting for the first comment……

Please to leave a comment.

Leave a comment
0/300
  • Add
  • Table of contents
  • Display options
  • Previous
  • Next

Navigate with selected cookies

Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.

If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.